Search

53. Ash-Shurb

Ash-Shurb berarti minumannya. Merasakan yang terus meningkat menjadi minuman.

Shaykh al-Kamil dalam Diwannya berkata, “Kekasihku memberiku satu minuman dari cinta suci, maka aku menjadi yang dikasihi di semua jalan.” Ia juga berkata, “Sang Kekasih memberi kita minuman cinta untuk diteguk yang memaksa segalanya, kecuali Sang Kekasih, lenyap. Kita melihat berbagai makhluk ciptaan sebagai partikel debu murni, kita saksikan Cahaya-cahaya muncul terang-terangan.”

Sifat minuman ialah meningkatnya makna, dan karenanya, penurunan dalam indra. Ketika dirimu lenyap, cahaya nampak. Tentang keadaan ini, Sidi Ali al-Jamal menasehati, “Rileks inteleknya dan belajarlah berenang!”

Tidak ada yang mencegah si kekasih kembali dari merasakan dan minuman kecuali ketidaksucian. Jika ketidaksucian itu dihilangkan maka seakan pikiran itu sendiri menjadi satu tanda yang harus dihapus, bagaimanapun buruk atau tepatnya. Seperti kata Sultan para Pecinta berkata: “Dalam mengenang Sang Kekasih, kita dengan cepat meneguk arak antik yang membuat kita mabuk sebelum penciptaan anggurnya!”

Shaykh al-Akbar berkata, “Pertengahan tajalliyat yang akhirnya berada pada setiap maqam.”

Sumber: 100 Langkah

100 Langkah

Mulai Perjalanan

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Buku Lain

Rekomendasi

Di sejumlah pesantren salafiyah, buku ini (Tanwir al-Qulub) biasanya dipelajari bersamaan dengan kitab-kitab fikih. Yang sedikit membedakan, kitab ini ditulis oleh seorang pelaku tarekat sekaligus mursyid dari tarekat Naqsyabandiyah.

It seems we can't find what you're looking for.
It seems we can't find what you're looking for.

Hakikat Adab dalam Tasawuf

Allah SWT berfirman: “Penglihatannya (Muhammad) tidak berpaling dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula) melampauinya.…

Peran Politik Kaum Sufi

Kecuali pada abad-abad terakhir, orang-orang sufi jarang sekali bahkan bisa dikatakan tidak pernah terlibat dalam…

Adab dalam Berdzikir

Berdzikir mempunyai adab-adab tertentu, baik sebagai penghantar, sesudah, atau ketika pelaksanaannya. Ada adab yang bersifat…
All articles loaded
No more articles to load
It seems we can't find what you're looking for.

Mengenal Yang Mulia Ayahanda Guru

Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Muhammad Amin al-Khalidi qs.

Silsilah Kemursyidan

Dokumentasi

Download Capita Selecta

Isra' Mi'raj (Rajab)

26 Jan - 05 Feb

Ramadhan

30 Mar - 09 Apr

Hari Guru & Idul Adha

20 Jun - 30 Jun

Muharam

27 Jul - 06 Ags

Maulid Nabi

28 Sep - 08 Okt

Rutin

30 Nov - 10 Des

Masalah 93

162 Masalah Sufistik (Masalah 93): Syaikh Ahmad bin Muhammad al-Ghusyam az-Zaidi ra. bertanya: “Tentang orang²…

Masalah 92

162 Masalah Sufistik (Masalah 92): Syaikh Ahmad bin Muhammad al-Ghusyam az-Zaidi ra. bertanya: “Tentang berbagai…
All articles loaded
No more articles to load

Masalah 93

162 Masalah Sufistik (Masalah 93): Syaikh Ahmad bin Muhammad al-Ghusyam az-Zaidi ra. bertanya: “Tentang orang²…

Masalah 92

162 Masalah Sufistik (Masalah 92): Syaikh Ahmad bin Muhammad al-Ghusyam az-Zaidi ra. bertanya: “Tentang berbagai…
All articles loaded
No more articles to load
It seems we can't find what you're looking for.
All articles loaded
No more articles to load

Kontak Person

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Abangda Teguh

Sidoarjo, Jawa Timur

WhatsApp
Facebook
Telegram
Twitter
Email
Print