Search

50. Pekerjaan setelah Shalat Isya’

Dlm Bidayatul Hidayah:

50. Pekerjaan setelah Shalat Isya’

دخل وقت العشاء، فصل أربع ركعات قبل الفرض إحياء لما بني الأذانين ففضل ذلك كثير وفي الخبر: (أن الدعاء بين الأذان والاقامة لا يرد)

Setelah masuk waktu isya’ maka shalatlah 4 raka’at sebelum shalat fardhu untuk menghidupkan waktu antara adzan daan iqomat, fadhilahnya waktu tersebut sangat banyak, dalam hadits disebutkan,

Doa di antara adzan dan iqomat itu tidaklah ditolak.”

ثم صل الفرض وصل الراتبة ركعتين، واقرأ فيهما سورة الم السجدة، وتبارك الملك أو سورة يس، والدخان فذلك مأثور عن رسول الله صلى الله عليه وسلم.

Kemudian shalatlah fardhu (isya’) dan shalatlah rawatib 2 raka’at, bacalah surat alif lam mim sajdah dan tabaroka almulk, atau surat yasin dan dukhon di dua raka’at tersebut, semuanya itu telah ma’tsur dari Rasulullah Saw.

وصل بعدهما أربع ركعات، ففي الخبر ما يدل على عظم فضلهن. ثم صل الوتر بعدها ثلاثا بتسليمتين أو بتسليمة واحدة. وكان رسول الله صلى الله عليه وسلم يقرأ فيها سورة سبح اسم ربك الأعلى، وقل يأيها الكافرون، والاخلاص والمعوذتين.

Setelah 2 rakaat tersebut shalatlah 4 raka’at, dalam hadits ada dalil yg menunjukkan tentang agungnya fadhilah 4 raka’at tersebut, kemudian shalatlah witir 3 raka’at dengan 2 kali salam, atau dengan sekali salam, dulu Rasulullah Saw. membaca surat sabbihis dan alkafirun, surat al ikhlas dan muawwidzatain di dalam shalat witir.

فإن كنت عازما على قيام الليل، فأخر الوتر، ليكون آخر صلاتك وترا.

Jika engkau berniat shalat malam maka akhirkanlah witirmu agar akhir shalatmu itu adalah shalat witir.

ثم اشتغل بعد ذلك بمذاكرة علم أو مطالعة كتاب، ولا تشتغل باللهو واللعب فيكبون ذلك خاتمة أعمالك قبل نومك؛ فإنما الأعمال بخواتيمها.

Kemudian setelah itu sibukkanlah dirimu dengan belajar ilmu atau muthala’ah kitab, janganlah kamu sibuk dengan bercanda dan bermain-main, maka jadilah kegiatan² tersebut sebagai pungkasan amal²mu sebelum tidur, karena sesungguhnya amalan itu tergantung akhirannya.

Bidayatul Hidayah

Mulai Perjalanan

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Buku Lain

Rekomendasi

Di sejumlah pesantren salafiyah, buku ini (Tanwir al-Qulub) biasanya dipelajari bersamaan dengan kitab-kitab fikih. Yang sedikit membedakan, kitab ini ditulis oleh seorang pelaku tarekat sekaligus mursyid dari tarekat Naqsyabandiyah.

It seems we can't find what you're looking for.
It seems we can't find what you're looking for.

Cara Wushul Tercepat

Menurut Khwaja Syaikh Baha’uddin an-Naqsyabandi qs. وقال بعض الأكابر شراح الحكم العطائية:قال حضرة خواجة بهاء…

Gelas yang Bersih

Seseorang bertanya, “Jika saya berdosa, lalu beristighfar, apakah kondisi saya sama dengan sebelum berdosa?” Alfaqir…

Hedonic Threadmill

Manusia pada hakikatnya diciptakan oleh Allah Ta’ala dengan tujuan sangat mulia yaitu untuk mengabdi pada-Nya,…
All articles loaded
No more articles to load
It seems we can't find what you're looking for.

Mengenal Yang Mulia Ayahanda Guru

Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Muhammad Amin al-Khalidi qs.

Silsilah Kemursyidan

Dokumentasi

Download Capita Selecta

Isra' Mi'raj (Rajab)

26 Jan - 05 Feb

Ramadhan

30 Mar - 09 Apr

Hari Guru & Idul Adha

20 Jun - 30 Jun

Muharam

27 Jul - 06 Ags

Maulid Nabi

28 Sep - 08 Okt

Rutin

30 Nov - 10 Des

All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load

Kontak Person

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Abangda Teguh

Sidoarjo, Jawa Timur

WhatsApp
Facebook
Telegram
Twitter
Email
Print

Daftar Isi