Cara Wushul Tercepat | Pejalan Ruhani

3 years ago

< 1 min read

Menurut Khwaja Syaikh Baha’uddin an-Naqsyabandi qs.

وقال بعض الأكابر شراح الحكم العطائية:
قال حضرة خواجة بهاء الدين النقشبندي قدس سره:
أقرب الطرق إلى الله عندنا نفي الوجود
وإن كان الصيام والصلاة طريقة إلى الحضرة الأحدية، ولا يتم الوصول بها إلا بنفي الوجود
فلذلك كان السالك يجد من المدد في الباطن والظاهر ما لا يجده في الصوم والصلاة
لأنها تنقي وجود السالك وتضمحل معها أوصافه ويصير عبدة خالصة لمولاه وتحفه ألطافه
فلا تلتفت إلى سائر أورادك ما عدا الواجبات والرواتب.

Para Syaikh Pensyarah kitab Hikam Ibn ‘Atha’ yg agung menceritakan bahwa:
Hadlrah Khwaja Syaikh Baha’uddin an-Naqsyabandi qs. berkata:
– Cara wushul kepada Allah yg tercepat menurutku adalah “melenyapkan wujud (ke-aku-an).”
– Walaupun shalat dan puasa adalah cara wushul pada “hadrah ahadiyah” namun ke-wushul-an tidak bisa sempurna jika belum melenyapkan wujud.
– Perpaduan “madad” batin maupun lahir (melenyapkan wujud) inilah yg tidak ditemukan seorang salik dalam shalat dan puasa.
– Perpaduan “madad” inilah yg menyucikan ke-aku-an salik, sekaligus meluluh-lantakkan sifat² kemakhlukan dan menjadikan salik sebagai “hamba hakiki” yg layak menjadi persembahan dan menerima kelembutan istimewa dari “Tuannya”.

Maka, janganlah engkau berpaling dengan mempersembahkan wirid²mu hanya sebatas menunaikan kewajiban dan aktivitas yg menyertai kewajiban saja.

Kosa kata (mufradāt):
– khwaja = Guru Sufi
– wushul = sampai tujuan
– hadlrah ahadiyah = kedudukan mulia di “hadapan Allah”
– al-wujūd = wujud (ke-aku-an)
– madad = transfer anugerah dari Allah Ta’ala melalui ruhani kekasih-Nya/Guru Mursyid

di kutip dari Kitab Jami’ul Ushul fil Auliya’

Share this post

April 10, 2022

Copy Title and Content
Content has been copied.

Artikel

Baca juga:

Baca berbagai artikel Islami dan tambah wawasan bersama.

Waktu adalah Allah

Dalam hiruk pikuk dunia modern, kita akrab dengan adagium “waktu adalah uang.” Sebuah pepatah yang mendorong kita untuk menjadi produktif, efisien, dan terus mengejar pencapaian

Adab Menziarahi Ulama | Pejalan Ruhani

Ada kalanya seorang murid ingin menjumpai untuk bersilaturahmi ataupun mengambil ilmu dan berkah dari ulama, akan tetapi terkadang ada niat ataupun bisikan hati yang berbeda

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Sekretariat:
Perum Jaya Maspion Permata Beryl
B2-10 Gedangan, Sidoarjo
Jawa Timur
61254

Email Sekretariat:
suraubaitulfatih@gmail.com
baruk46@gmail.com

Web/App Developer:
Hubungi nomor atau email berikut untuk perihal teknis yang berhubungan dengan website/aplikasi Pejalan Ruhani.

aldibudimanputra@gmail.com
Whatsapp link