KATA SAMBUTAN YM. AYAHANDA GURU PADA RISALAH / BUKU SEKUNTUM MELATI ISLAM
Assalamuāalaikum Wr.Wb.
Dengan memanjatkan puja dan puji serta syukur kehadirat Allah SWT. Salam dan shalawat kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW, kami menyambut dengan perasaan gembira bercampur haru atas lahirnya suatu risalah yang dinamai āSEKUNTUM MELATI ISLAM yang diterbitkan dalam rangka memperingati HUT ke-XXV dari berdirinya tempat pengajian BAIT AL NUR yang dipimpin oleh seorang putra pilihan dari kami : Drs. Haji Hanius Nurshalihin
Kegembiraan dan keharuan ini timbul sebab kami menyadari bahwa BAIT AL NUR dan beberapa tempat pengajian lainnya yang pendiriannya disponsori oleh Ananda Drs. Haji Hanius Nurshalihin, hanya dapat berdiri kokoh adalah berkat adanya suatu niat yang ikhlas dari Ananda Drs. Haji Hanius Nurshalihin dalam melaksanakan pengabdiannya kepada Allah SWT, yang dengan sendirinya pula menimbulkan rahmat dan pemeliharaan dari Allah SWT itu sendiri Yang Maha Rahman, Yang Maha Perkasa dan Maha Akbar sepanjang masa.
Niat ini terbayang pada ketabahan hati Ananda Drs. Haji Hanius Nurshalihin, antara lain menomorduakan kepentingan pribadi dan keluarga, dalam melaksanakan tugasnya dan kepatuhannya kepada Allah SWT.
Dan berpegang teguh kepada pedoman yang kami sebagai Ayahanda Gurunya berikan kepada setiap pendakwah yang berada dalam pengawasan kami, yaitu :
1. Janganlah engkau memberatkan, apalagi meminta-minta kepada masyarakat ramai, walaupun untuk melaksanakan pengabdianmu kepada Allah SWT.
2. Dalam engkau melaksanakan pengabdianmu kepada Allah SWT, turutilah dengan sebaik-baiknya, peraturan-peraturan Tuhan, peraturan-peraturan Negara dan peraturan adat istiadat masyarakat setempat
3. Berpeganglah teguh dan yakinlah kepada kebesaran dan kemurahan Allah SWT. Dan amalkanlah ajaran-ajaran Gurumu dengan sekuat hatimu,
Niscaya engkau dijamin Allah akan 5 (lima) perkara, yaitu:
a. Tidak akan dipicikkan rezekimu
b. Tidak engkau akan dihinakan manusia
c. Tidak akan karam bahtera hidupmu di dunia ini.
d. Ditambahkan Allah akan ilmu yang engkau belum ketahui.
e. Diingatkan Allah engkau akan Allah kelak pada sakaratul maut.
Bagi generasi muda mendatang hendaknya dapat pula memetik pelajaran yang sangat bermanfaat ini dari profesi Ananda Drs. Haji Hanius Nurshalihin sebagai pendakwah pilihan, sebab di situ terdapat petunjuk-petunjuk dari Allah SWT berupa beberapa kenyataan-kenyataan yaitu antara lain :
1. Laksanakanlah dengan tabah, ikhlas dan konsekwen akan ikrarmu harianmu pada Allah ketika engkau sedang sholat yaitu : Inna sholati wanusuki wamayahya wamamati lillahi robbil āalamin, niscaya Allah SWT akan memberikan hidup yang berkecukupan bagimu dalam kepasrahanmu dan pengabdianmu itu.
2. Usaha-usaha duniamu yang pasti suatu ketika akan berhenti apabila kelak engkau telah pensiun, uzur dan lain-lain, tetapi usaha-usaha akhiratmu akan tetap memberikan jaminan bagi keselamatanmu, hidupmu, selama hayatmu dan setelah akhir hayatmu di akhirat kelak dan untuk itu janganlah ragu-ragu apabila kamu ingin berprofesi sebagai pendakwah yang ikhlas.
3. Bahwa walaupun sebert-beratnya tantangan hidup yang engkau hadapi dalam berjuang di jalan Allah, pasti selalu akan dapat teratasi berkat rahmat Allah SWT dan syafaāat dari Rasulullah SAW, serta syafaāat dari Gurumu sebagai penerus dari syafaāat Rasul itu.
Hadits Nabi : Yasyfaāu yaumal qiyamatil ambiya-u tsummal āulama-u tsummasy syuhada-u.
Artinya : Yang meberi syafaāat di hari akhir ialah para ambiya, para ulama dan para syuhada (HR Ibnu Majah)
Akhirul kalam, kami ucapkan selamat sejahtera kepada Drs. Haji Hanius Nurshalihin yang dikasihi, agar maju terus, pantang mundur, dalam menegakkan kebesaran Allah SWT, dengan dilandasi ilmu dan amal, serta piker dan zikir pada Allah SWT.
Alhamdulillahirobbilāalamin
Wassalamuāalaikum Wr. Wb.
Medan, 12 Oktober 1982
AYAHANDA,
PROF. DR. HAJI S.S. KADIRUN YAHYA M.Sc