Syekh Ibnu Atha’illah As-Sakandari qs.

“Bisa jadi, perbuatan burukmu tampak baik di matamu karena persahabatanmu dengan orang yang lebih buruk

“Usahamu untuk mencari-cari kekurangan yang tersembunyi di dalam dirimu lebih baik daripada usahamu untuk menyibak

“Shalat adalah pembersih hati dari kotoran dosa dan pembuka pintu kegaiban.”

“Karamah yang sebenarnya adalah meninggalkan sikap ikut mengatur rencana Allah Swt, dan menyerahkan segala aturan

“Bagaimana bisa kamu mendapatkan hasil yang luar biasa, sedangkan kamu melakukannya dengan biasa-biasa saja?”

“Sedih karena kehilangan kesempatan berbuat ketaatan namun tanpa disertai upaya untuk bangkit mengerjakannya merupakan salah

“Jangan berputus asa terhadap diterimanya amal yang kau lakukan dengan tidak khusyuk. Boleh jadi Dia

“Jika bukan karena medan nafsu, tentu tak akan ada perjalanan orang² yg menuju Allah, karena

“Jangan berputus asa terhadap diterimanya amal yang kau lakukan dengan tidak khusyuk. Boleh jadi Dia

“Siapa yang merasa dirinya tawadhu, berarti ia sombong, karena tawadhu tidak muncul dari orang yang

“Tidaklah engkau mencintai sesuatu kecuali menjadi hamba baginya, dan Allah tidak suka kau menjadi hamba

“Jika kau ingin dibukakan pintu roja’/asa/harapan, lihatlah karunia-Nya kepadamu. Namun, jika kau ingin dibukakan pintu

“Bila ada hal yang menyakitkanmu, sejatinya itu pesan Allah agar engkau tak tergantung padanya dan

“Ya Allah, puaskanlah aku dengan aturan-Mu daripada aturanku sendiri, dan dengan pilihan-Mu daripada pilihanku sendiri.

“Barangsiapa yang tidak mengetahui nilai sebuah kenikmatan ketika ada, maka ia akan mengetahuinya ketika sudah

“Siapa yg meminta pertolongan kpd Allah, namun belum terlihat bentuk pertolongan itu. Ketahuilah bahwa permintaan

“Cinta adalah, ketika Tuhan berkata kepadamu, “Aku telah menciptakan segalanya untukmu”. Dan kamu berkata, “Aku

“Agar ujian terasa ringan, engkau harus mengetahui bahwa Allah-lah yang memberi ujian. Dzat yang menetapkan

“Ketaatanmu tidak bermanfaat untuk-Nya dan maksiatmu tidak mendatangkan bahaya kepada-Nya, Allah memerintahkan ini dan melarang

“Yang membuatmu sakit ketika tidak diberi adalah karena engkau tidak memahami hikmah Allah di dalamnya.”

“Bisa jadi Allah memberimu kesenangan dunia, namun menghalangimu dari taufik-Nya. Bisa pula Dia menghalangimu dari

“Kerapkali Allah membuka pintu ketaatan untukmu, tetapi tidak membukakan pintu penerimaannya. Namun terkadang Dia menakdirkanmu

“Keberadaan benda tak akan menghijabmu dari Allah. Namun, yang membuatmu terhijab dari-Nya adalah ilusimu bahwa