Ketika Ulama Terdahulu Menguji Muridnya

(Habib Ali Bin Abdullah Assegaf dan Ujian yg Diberikan Ulama Terdahulu)

Beliau Habib Ali Bin Abdullah Assegaf ketika ‘jauhĀ²’ datang dari Hadhramaut ke Malibar India untuk berguru kepada Habib Ali Bin Abdullah Alaydrus.

Sesampainya ia di depan rumah Gurunya dan mengucapkan salam, Sang Guru waktu itu sedang makan di lantai dua. Sang Guru menyuruh khadamnya untuk melihat siapa yg ada di depan pintu.

“Seorang pencari ilmu dari Seiwun Hadhramaut Habib, namanya Ali Assegaf.” jawab khadamnya.

Mendengar itu Habib Ali Alaydrus mengambil air bekas cuci tangannya dan memberikannya kepada khadamnya.

“Ambil air iniā€¦. Dan siramkan air ini kepadanya.”

Dengan segera si khadam mengambil air kobokan itu dan menyiramkannya ke tubuh Habib Ali Assegaf dari lantai dua.

Setengah jam kemudian Habib Ali Alaydrus memanggil khadamnya lagi.

“Coba lihat, apakah orang itu masih ada di bawah?”

Khadamnya melihat ke bawah dan ternyata pemuda itu masih berdiri mematung di depan pintu. Malahan ia masih menunduk penuh ta’dhim.

“Masih Ya Habib.. Dia masih ada di bawah.” jawab khadamnya.

“Sekarang bukakan pintu untuknya.” ujar Habib Ali Alaydrus.

Berkat ketulusan dan keteguhannya itu, maka Habib Ali Assegaf menjadi salah satu murid kesayangan Habib Ali Alaydrus.

“Imam Abdullah al-Haddad berkata, “Orang yg mencari ilmu itu ibaratkan orang yg membawa wadah untuk meminta madu. Jika ia membawa wadah yg kotor, apakah sang pemilik madu akan menuangkan madunya untuknya? Tentunya ia akan menyuruhnya utuk membersihkan wadahnya terlebih dahulu.”

Ilmu itu layaknya madu, sedangkan hati kita adalah wadah untuk menerimanya. Semakin besar rasa ta’dhim dan keyakinan kita terhadap Guru kita, maka semakin besar pula wadah yg kita miliki. Dan tentunya ‘barokah’ yg kita dapatkan akan lebih banyak dan melimpah. Seringkali para Masyayikh mengulang-ulangi ucapan itu:

“Al Madad ‘Ala Qadril Masyhad”

Pemberian dan pertolongan Allah yg akan kita peroleh lewat Guru kita itu tergantung rasa ta’dhim, keyakinan dan cara pandang kita terhadapnya.

Sungguh keridhoan Guru adalah segala-galanya bagi seorang murid. Mengagungkan dan memuliakan Guru adalah adab yg harus dimiliki oleh setiap murid.

Ł„ŁŽŁˆŁ’Ł„Ų§ Ł…ŁŁ€Ų±ŁŽ ŲØŁ‘ŁŁŠ Ł…Ų§ Ų¹ŁŽŲ±ŁŁ’ŲŖŁ Ų±ŲØŁ‘ŁŁŠ

“Jika bukan karena Guruku. Maka aku tidak akan mengenal Tuhanku”

Mulai Perjalanan

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Bacaan Lainnya

Islam, Iman dan Ihsan

Ų¹ŁŽŁ†Ł’ Ų¹ŁŁ…ŁŽŲ±ŁŽ Ų±ŁŽŲ¶ŁŁŠŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł Ų¹ŁŽŁ†Ł’Ł‡Ł

Rekomendasi

Di sejumlah pesantren salafiyah, buku ini (Tanwir al-Qulub) biasanya dipelajari bersamaan dengan kitab-kitab fikih. Yang sedikit membedakan, kitab ini ditulis oleh seorang pelaku tarekat sekaligus mursyid dari tarekat Naqsyabandiyah.

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Tingkatan Alam Menurut Para Sufi

“Tingkatan Alam Menurut Para Sufi” ŁŁŽŲ„ŁŲ°ŁŽŲ§ Ų³ŁŽŁˆŁ‘ŁŽŁŠŁ’ŲŖŁŁ‡ŁŪ„ ŁˆŁŽŁ†ŁŽŁŁŽŲ®Ł’ŲŖŁ ŁŁŁŠŁ‡Ł Ł…ŁŁ†Ł’ Ų±Ł‘ŁŁˆŲ­ŁŁ‰ ŁŁŽŁ‚ŁŽŲ¹ŁŁˆŲ§ Ł„ŁŽŁ‡ŁŪ„ Ų³Ł°Ų¬ŁŲÆŁŁŠŁ†ŁŽ “Maka…

Hidup Ini Terlalu Singkat

Postingan yg indah dari Bunda Amanah: Bismillahirrahmanirrahim. “Hidup ini Terlalu Singkat” Oleh: Siti Amanah Hidup…
All articles loaded
No more articles to load

Mengenal Yang Mulia Ayahanda Guru

Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Muhammad Amin al-Khalidi qs.

Silsilah Kemursyidan

Dokumentasi

Download Capita Selecta

Isra' Mi'raj (Rajab)

26 Jan - 05 Feb

Ramadhan

30 Mar - 09 Apr

Hari Guru & Idul Adha

20 Jun - 30 Jun

Muharam

27 Jul - 06 Ags

Maulid Nabi

28 Sep - 08 Okt

Rutin

30 Nov - 10 Des

14. OrangĀ² Khashah (Istimewa)

Surat Syaikh Ibnu Atha’illah Untuk Sahabatnya – 14: “OrangĀ² Khashah (Istimewa)” ŁˆŲµŲ§Ų­ŲØ Ų­Ł‚ŁŠŁ‚Ų© ŲŗŲ§ŲØ Ų¹Ł†…
All articles loaded
No more articles to load

14. OrangĀ² Khashah (Istimewa)

Surat Syaikh Ibnu Atha’illah Untuk Sahabatnya – 14: “OrangĀ² Khashah (Istimewa)” ŁˆŲµŲ§Ų­ŲØ Ų­Ł‚ŁŠŁ‚Ų© ŲŗŲ§ŲØ Ų¹Ł†…
All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load

Kontak Person

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Abangda Teguh

Kediri, Jawa Timur

Abangda Tomas

Pangkalan BunĀ 

Abangda Vici

Kediri, Jawa Timur

WhatsApp
Facebook
Telegram
Twitter
Email
Print