Dlm Risalatul Mu’awanah:
43. Jangan Makan Sampai Kekenyangan
(وإياك) والاتساع في الأكل وكثرة الشبع فإنه من الحلال مبدأ كل شر. ومن آفاته قسوة القلب وفساد الفطنة وتشويش الفكرة والكسل عن العبادة إلى غير ذلك من الآفات.
Hati² dan janganlah engkau makan hingga kekenyangan meskipun makanan itu berasal dari suatu yg halal, karena kekenyangan adalah penyebab awal kejahatan. Makan sampai kekenyangan juga menimbulkan kerasnya hati, rusaknya kecerdasan, kacaunya pikiran, serta malas dalam beribadah dan lain sebagainya daripada kejahatan².
وسبيل الاقتصاد في الأكل أن تمسك عن الطعام وأنت تشتهيه ولا تتناوله حتى تشتهيه بشهوة صادقة. وعلامة صدق الشهوة أن تشتهي كل طعام.
Makan dengan sederhana itu ialah berhenti makan ketika masih menginginkannya dan tidak makan kecuali nafsu makan yg benar. Nafsu makan yg benar itu tandanya bila engkau menginginkan makanan apa saja.