30. Senantiasa Memperbaharui Wudhu

Dlm Risalatul Mu’awanah:

30. Senantiasa Memperbaharui Wudhu

(وعليك) بتجديد الوضوء لكل فريضة
واجتهد أن لا تزال على طهارة، وجدد الوضوء كلما أحدثت؛ فإن الوضوء سلاح المؤمن ومتى كان السلاح حاضراً لم يتجاسر العدو على الدنو منك،

Hendaklah engkau memperbarui wudhu setiap mengerjakan salat fardhu. Usahakanlah senantiasa suci dan berwudhu ketika berhadats. Karena wudhu adalah senjata mukmin, apabila senjata sudah ada di tanganmu, musuh pun tak akan pernah berani mendekatimu.

وقد جار رجل إلى الشيخ أبي الحسن الشاذلي رضي الله عنه يسأله أن يعلمه الكيمياء فأمره الشيخ أن يقيم عنده سنة وشرط عليه أن يتوضأ كلما أحدث ويصلي ركعتين ووعده التعليم بعد ذلك، فلما كملت السنة ذهب ذلك الرجل إلى بئر يستقي منها ماء فطلع الدلو مملوءاً ذهباً أو فضة فصبه في البئر؛ زهداً فيه وجاء إلى الشيخ فأخبره فقال له الشيخ: قد صرت الآن كلك كيمياء ونصبه داعياً إلى الله تعالى.

 

Hikayat

Seorang laki² mendatangi Syaikh Abu Hasan asy-Syadzili ra. untuk belajar ilmu kimia. Ia pun diperintahkan untuk bermukim di tempat Beliau selama satu tahun. Beliau mau mendidiknya dengan syarat ia selalu wudhu ketika berhadats, dan setelah wudhu ia menunaikan shalat dua raka’at. Beliau berjanji setelah itu akan mengajarinya.

Setelah genap satu tahun tinggal di tempat Beliau, ketika laki² itu sedang menimba air sumur, tiba² ia melihat timbanya penuh dengan emas dan perak berkilauan. Tetapi anehnya, ketika ia memperoleh emas dan perak itu ia langsung mengembalikannya ke sumur. Karena ia sama sekali tidak lagi cinta pada dunia. Kemudian ia menghadap Syaikh Abu Hasan dan menceritakan peristiwa aneh yg baru saja ia alami itu.

“Seluruh tubuhmu kini telah mengandung kimia”, kata Syaikh Abu Hasan. Kemudian laki² itu diajak Beliau untuk menjadi da’i yg menyeru di jalan Allah Ta’ala.

Risalatul Mu'awanah

Mulai Perjalanan

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Buku Lain

Rekomendasi

Di sejumlah pesantren salafiyah, buku ini (Tanwir al-Qulub) biasanya dipelajari bersamaan dengan kitab-kitab fikih. Yang sedikit membedakan, kitab ini ditulis oleh seorang pelaku tarekat sekaligus mursyid dari tarekat Naqsyabandiyah.

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Tingkatan Alam Menurut Para Sufi

“Tingkatan Alam Menurut Para Sufi” فَإِذَا سَوَّيْتُهُۥ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِنْ رُّوحِى فَقَعُوا لَهُۥ سٰجِدِينَ “Maka…

Islam, Iman dan Ihsan

عَنْ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَيْضاً قَالَ : بَيْنَمَا نَحْنُ جُلُوْسٌ عِنْدَ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى…

Hidup Ini Terlalu Singkat

Postingan yg indah dari Bunda Amanah: Bismillahirrahmanirrahim. “Hidup ini Terlalu Singkat” Oleh: Siti Amanah Hidup…
All articles loaded
No more articles to load

Mengenal Yang Mulia Ayahanda Guru

Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Muhammad Amin al-Khalidi qs.

Silsilah Kemursyidan

Dokumentasi

Download Capita Selecta

Isra' Mi'raj (Rajab)

26 Jan - 05 Feb

Ramadhan

30 Mar - 09 Apr

Hari Guru & Idul Adha

20 Jun - 30 Jun

Muharam

27 Jul - 06 Ags

Maulid Nabi

28 Sep - 08 Okt

Rutin

30 Nov - 10 Des

All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load

Kontak Person

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Abangda Teguh

Kediri, Jawa Timur

Abangda Tomas

Pangkalan Bun 

Abangda Vici

Kediri, Jawa Timur

WhatsApp
Facebook
Telegram
Twitter
Email
Print

Daftar Isi