03. Merasa Diawasi (Muraqabah) Oleh Allah Ta’ala Dalam Setiap Keadaan

Dlm Risalatul Mu’awanah,

3. Merasa Diawasi (Muraqabah) Oleh Allah Ta’ala Dalam Setiap Keadaan

(وعليك) يا أخي بمراقبة الله تعالى
في حركاتك وسكناتك ولحظاتك وطرفاتك وخطراتك وإراداتك وسائر حالاتك، واستشعر قربه منك، واعلم أنه ناظر إليك ومطاع عليك، لا يخفى عليه منك خافية (وما يعزب عن ربك من مثقال ذرة في الأرض ولا في السماء)،

Saudaraku, hendaklah Anda selalu mawas diri kepada Allah Ta’ala dalam setiap aktivitasmu. Dan hendaklah Anda sadar bahwa Allah selalu di dekatmu.

Dan Ia selalu mengetahui dan mengawasi segala gerak-gerikmu. Bagi-Nya tak ada sesuatu yg rahasia dan samar. Makhluk sekecil apa pun yg ada di bumi dan langit tak akan pernah lepas dari pengawasan-Nya.

(وإن تجهر بالقول فإنه يعلم السر وأخفى) وهو معك أينما كنت، بالعلم والإحاطة والاقتدار ويدلُّك مع الهداية والإعانة والحفظ إن كنت من الأبرار، فاستحي من مولاك حق الحياء، واجتهد أن لا يراك حيث نهاك، ولا يفتقدك حيث أمرك، واعبده كأنك تراه فإن لم تكن تراه فإنه يراك.

Ingatlah! Bahwa Dia senantiasa mengetahui apa yg engkau bicarakan, baik engkau bersuara keras maupun lirih. Di mana saja engkau berada, Dia selalu bersamamu, dan Dialah Yang Maha Kuasa.

Petunjuk, pertolongan dan penjagaan-Nya hanya tercurah kepadamu jika engkau tergolong orang² yg berbuat baik.

Hendaklah engkau malu kepada-Nya. Kerjakanlah perintah²-Nya dan jauhi segala larangan-Nya serta beribadahlah kepada-Nya seakan² melihat-Nya. Dan apabila engkau tidak melihat-Nya, ketahuilah bahwa Dia selalu melihatmu.

ومتى رأيت من نفسك تكاسلاً عن طاعته أو ميلاً إلى معصيته فذكرها بأن الله يسمعك ويراك ويعلم سرك ونجواك، فإن لم يفدها هذا الذكر لقصور معرفتها بجلال الله تعالى فاذكر لها مكان الملكين الكريمين اللذين يكتبان الحسنات والسيئات واتل عليها (إذ يتلقَّى المتَلقيانِ عن اليمين وعن الشمال قعيد ما يلفِظُ من قول إلا لديه رقيب عتيد) فإن لم تتأثر بهذا التذكير فذكرها قرب الموت وأنه أقرب غائب ينتظر، وخوِّفها بهجومه على غرة وأنه متى نزل بها وهي على حالة غير مرضية تنقلب بخسران لا آخر له، فإن لم ينفعها هذا التخويف فاذكر لها ما وعد الله به من أطاعه من الثواب العظيم وما توعَّد به من عصاه من العذاب الأليم،

Dan jika dalam hatimu timbul rasa malas pada ketaatan dan cenderung untuk mengerjakan kemaksiatan, katakan pada nafsumu: “Hai nafsu! Sesungguhnya Allah Ta’ala selalu mendengarmu, melihatmu, dan mengetahui segala rahasia dan bisikanmu.”

Jika ia belum dapat menuruti nasihatmu kepadanya akan dua malaikat yg selalu mencatat kebajikan dan kejelekan, yaitu Raqib dan Atid.

Dan bacakan padanya firman Allah Ta’ala:

إِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ ﴿١٧﴾ مَّا يَلْفِظُ مِن قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَ‌قِيبٌ عَتِيدٌ ﴿١٨﴾

“Ketika dua malaikat yg mencatat amal buruk di sebelah kanan dan di sebelah kiri. Tidaklah perkataan yg dikeluarkan seseorang melainkan di sisinya ada dua malaikat pengawas yg selalu hadir.” (QS. Qaaf: 17-18)

Jika nasihat tersebut tetap tak dapat menghentikan tindakannya, berilah ia pengertian tentang kematian yg sudah semakin dekat. Dan kematian adalah satu rahasia yg dinanti kedatangannya. Apabila ajal telah menjemputnya sedangkan ia senantiasa mengerjakan perbuatan² yg tidak diridhai oleh Allah Ta’ala, maka hanya penyesalan tak ada habisnya yg ia peroleh.

Bila ia masih dan tak menghiraukan nasihat itu, maka ingatkan ia sekali lagi tentang pahala besar yg dijanjikan oleh Allah, bagi mereka yg taat pada-Nya dan siksa yg pedih yg disediakan Allah bagi orang yg durhaka kepada-Nya.

وقل لها يا نفس ما بعد الموت من مستعتَب وما بعد الدنيا من دار إلا الجنة أو النار فاختاري -لنفسك إن شئت- طاعة تكون عاقبتها الفوز والرضوان والخلود في فسيح الجنان، والنظر إلى وجه الله الكريم المنان، وإن شئت، معصية يكون آخرها الخزي والهوان والسخط والحرمان والحبس بين طبقات النيران،

فعالج نفسك بهذه الأذكار عند تقاعدها عن الطاعة وركونها إلى المعصية فإنها من الأدوية النافعة لأمراض القلوب.
ثم إنه إن ثار من قلبك عند استشعارك أن الله يراك حياءٌ منه يمنعك عن مخالفته ويحملك على التشمير في طاعته فعندك شيء من حقائق المراقبة.

Kemudian katakan pada nafsu: Hai nafsu! Tak ada lagi kesempatan untuk bertobat setelah kematian. Dan tak ada lagi tempat setelah dunia ini, kecuali surga atau neraka. Pilihlah mana yg kau suka! Jika engkau taat kepada Allah, maka kebahagiaan, keridhaan dan kekekalan di dalam surga yg luaslah yg engkau terima. Bahkan engkau pun akan memperoleh nikmat terbesar yaitu melihat-Nya. Jika engkau bermaksiat, tentu kehinaan, murka dan siksa nerakalah yg pasti engkau terima.

Seluruh nasihat² di atas pasti membawa manfaat yg besar bagi kehidupanmu di dunia dan akhirat. Engkau baru dikatakan malu dan mawas diri kepada Allah Ta’ala jika nasihat² di atas dapat mencegah hati dan nafsumu dari segala aktivitas yg tidak diridhai-Nya dan mendorongmu untuk taat kepada-Nya.

(واعلم) أن المراقبة من أشرف المقامات وأرفع المنازل وأعلى الدرجات وهي مقام الإحسان المشار إليه بقوله عليه الصلاة والسلام: “الإحسان أن تعبد الله كأنك تراه فإن لم تكن تراه فإنه يراك” وكل واحد من المؤمنين يؤمن بأنه الله لا يخفى عليه شيء في الأرض ولا في السماء، ويعلم أن الله معه أينما كان لا يخفى عليه شيء من حركاته وسكناته، ولكن الشأن في دوام هذا المشهد وحصول ثمراته التي أقلها أن لا يعمل فيما بينه وبين الله عملاً يستحي أن يراه عليه رجل من الصالحين، وهذا عزيز وما وراءه أعز منه إلى أن يصير العبد في آخر الأمر مستغرقاً بالله تعالى وفانياً عمل سواه قد غاب عن الخلق بشهود الحق والتحق بمقعد صدق عند مليك مقتدر.

Ketahuilah ! Muraqabah termasuk kedudukan terpuji, pangkat yg paling mulia dan derajat yg paling tinggi. Muraqabah juga termasuk pada maqam ihsan.

Seperti yg disabdakan Rasulullah Saw.:

اَلْإِحْسَانُ أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ.

“Ihsan ialah pengabdian pada Allah Ta’ala seakan² engkau melihat-Nya. Walaupun engkau tidak melihat-Nya, maka sesungguhnya Dia melihatmu.” (HR. Muslim dari Umar)

 

Hakikat Kepercayaan

Setiap mukmin wajib percaya bahwa tiada sesuatu yg tersembunyi bagi Allah, baik yg ada di langit maupun bumi. Dan Dia mengetahui dan mengawasi segala aktivitas makhluk-Nya.

Kepercayaan atau ideologi itu akan tumbuh subur jika ia seolah² berhadapan dengan Allah dan berpengaruh dalam setiap langkah kehidupannya, dan ia pun merasa malu jika ia tidak beribadah. Apalagi jika sampai diketahui orang lain bahwa ia tidaklah tergolong orang yg taat kepada Allah. Rasa malu seperti ini sudah jarang dimiliki oleh orang² yg beriman. Lebih jarang lagi adalah fana’.

Fana’ ialah leburnya diri pribadi pada ke-baqa`-an Allah, di mana perasaan keinsanan lenyap diganti dengan rasa Ketuhanan.

Risalatul Mu'awanah

Mulai Perjalanan

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Buku Lain

Rekomendasi

Di sejumlah pesantren salafiyah, buku ini (Tanwir al-Qulub) biasanya dipelajari bersamaan dengan kitab-kitab fikih. Yang sedikit membedakan, kitab ini ditulis oleh seorang pelaku tarekat sekaligus mursyid dari tarekat Naqsyabandiyah.

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Tingkatan Alam Menurut Para Sufi

“Tingkatan Alam Menurut Para Sufi” فَإِذَا سَوَّيْتُهُۥ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِنْ رُّوحِى فَقَعُوا لَهُۥ سٰجِدِينَ “Maka…

Islam, Iman dan Ihsan

عَنْ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَيْضاً قَالَ : بَيْنَمَا نَحْنُ جُلُوْسٌ عِنْدَ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى…

Hidup Ini Terlalu Singkat

Postingan yg indah dari Bunda Amanah: Bismillahirrahmanirrahim. “Hidup ini Terlalu Singkat” Oleh: Siti Amanah Hidup…
All articles loaded
No more articles to load

Mengenal Yang Mulia Ayahanda Guru

Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Muhammad Amin al-Khalidi qs.

Silsilah Kemursyidan

Dokumentasi

Download Capita Selecta

Isra' Mi'raj (Rajab)

26 Jan - 05 Feb

Ramadhan

30 Mar - 09 Apr

Hari Guru & Idul Adha

20 Jun - 30 Jun

Muharam

27 Jul - 06 Ags

Maulid Nabi

28 Sep - 08 Okt

Rutin

30 Nov - 10 Des

All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load

Kontak Person

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Abangda Teguh

Sidoarjo, Jawa Timur

WhatsApp
Facebook
Telegram
Twitter
Email
Print

Daftar Isi