Doa Syaikh Ibnu Atha’illah – 32:
Ų„ŁŁŁ ŁŁŁ ŁŲ±Ų¬Ł Ų³ŁŲ§Ł ŁŲ£ŁŲŖ Ł Ų§ŁŲ·Ų¹ŲŖ Ų§ŁŲ„ŲŲ³Ų§Ł ŁŁŁŁ ŁŲ·ŁŲØ Ł Ł ŲŗŁŲ±Ł ŁŲ£ŁŲŖ Ł Ų§ŲØŲÆŁŲŖ Ų¹Ų§ŲÆŲ© Ų§ŁŲ§Ł ŲŖŁŲ§Ł.
Tuhanku, bagaimana akan diharapkan sesuatu selain Kau, padahal Kau tidak pernah berhenti memberi kebaikan. Bagaimana pula akan diminta selain Kau, sedangkan Engkau tidak pernah mengubah kebiasaan-Mu memberi karunia.
Bagaimana hati bergantung dan meminta kepada selain-Mu, sedangkan kebaikan-Mu selalu abadi dan tercurah terus-menerus? Bagaimana selain Engkau bisa diminta, sedangkan kebiasaan-Mu adalah memberi karunia dan kebaikan?