Doa Syaikh Ibnu Atha’illah – 28:
إلهي تقدس رضاك أن تكون له علة منك فكيف تكون له علة مني — أنت الغني بذاتك عن أن يصل إليك النفع منك فكيف لا تكون غنيا عني.
Tuhanku, tidak mungkin keridhaan-Mu bergantung pada sebab dari-Mu, apalagi pada sebab dariku. Kau adalah Dzat yg tak lagi membutuhkan apa pun dari Diri-Mu sendiri, apalagi dariku.
Tuhanku, keridhaan-Mu atau kebaikan dan karunia-Mu tidak mungkin disebabkan oleh sesuatu, bahkan sesuatu yg bersumber dari-Mu sendiri. Jika tidak, Kau akan membutuhkan sesuatu itu untuk menyempurnakan Diri-Mu. Bila demikian, bagaimana mungkin datangnya keridhaan-Mu itu disebabkan olehku?
Keridhaan Allah Ta’ala tidak bergantung pada sebab apa pun. Justru ridha dan murka-Nya menjadi sebab munculnya amalan² hamba, yg baik maupun yg buruk. Jika Allah Ta’ala meridhai satu kaum, Allah Ta’ala akan mempekerjakan kaum itu untuk melayani-Nya. Jika Dia murka kepada kaum itu, Allah Ta’ala akan menyibukkan mereka dengan sesuatu yg menjauhkan mereka dari hadapan-Nya.
Tuhanku, Kau Maha Kaya dengan Dzat-Mu. Kau tidak membutuhkan sesuatu apa pun. Bila demikian, bagaimana mungkin Kau membutuhkan sesuatu dariku, padahal aku hanya hamba ciptaan-Mu.
Syaikh Ibnu Atha’illah mengucapkan munajat ini untuk memohon keridhaan Allah Ta’ala dan ampunan-Nya atas amal²nya yg masih tercemari sifat riya’ dan atas ahwal -nya yg masih mengandung kekurangan.