Hikmah 98 dlm Al-Hikam:
“At-thoyyu” (Melipat/Menyingkat Jarak/Waktu)
اَلطَّيُّ الحقِقيُّ اَنْ تطوٰى مساَفة ُ الدُّنْياَ عَنْكَ حَتَّى ترَىالاٰخِرَةَ اَقْرَبَ اِليكَ منكَ
Menyingkat/melipat jarak yg hakiki ialah jika engkau bisa menyingkat jarak dunia ini, sehingga engkau dapat melihat akhirat itu lebih dekat kepadamu dari pada dirimu sendiri.
Hikmah ini menerangkan tentang at-thoyyu al-haqiqy, yg diberikan kepada para kekasih Allah, dengan thoyyu al-haqiqy, Allah memuliakan para wali²Nya. Bukan melipat jaraknya perjalanan di bumi (Indonesia- makkah bisa ditempuh hanya satu langkah atau kedipan mata).
Dan juga bukan menghabiskan masa siang malam dengan sholat dan puasa semata-mata. Karena itu semua bisa bercampur dengan sifat riya’, ujub, dll.
At-Thoyyul haqiqyy itu diberikan pada orang² yg telah bersinar Nurul yaqin dalam hatinya, sehingga dia melihat dunia akan hilang dari pandangannya, dan melhat akhirat ada dekat di depannya. Orang yg seperti ini tidak mungkin akan mencintai dunia, karena dia tahu rusaknya dunia.
Dalam keterangan lain, Syaikh Ibnu Atha’illah berkata: Andaikata Nur keyakinan itu telah terbit terang di hatimu, pasti engkau dapat melihat akhirat lebih dekat kepadamu daripada engkau akan pergi kesana, dan pasti dapat melihat segala keindahan dunia ini diliputi suramnya kerusakan dan kehancuran yg akan menimpa kepadanya. Wallaahu a’lam