158. Orang Zahid Merasa Risih dengan Pujian Manusia, Berbeda dengan Orang ‘Arif (2)

Hikmah 158 dlm Al-Hikam:

الزهّاد اذامدحواانقبضوالشهودهم الثناءمن الخلق ، والعارفون اذامدحوا انبسطوا لشهودهم ذالك من الملك الحقّ

Jika kaum zuhud mendapat pujian, hati mereka resah karena mereka melihat pujian tersebut berasal dari makhluk. Ketika kaum ‘arif dipuji, hati mereka senang karena mereka melihatnya berasal dari Allah Yang Maha Haqq.

Orang ‘arif itu selalu hadir ke hadhratullah, tidak pernah memandang selain Allah, mereka menganggap pujian² itu datang dari Allah, sehingga mereka gembira, dan pujian itu bisa menambah kekuatan hatinya dan kedudukannya di hadapan Allah, karena mereka tidak memandang pada dirinya, tidak membanggakan amalnya, dan tidak terpengaruh dengan pujian ataupun celaan orang lain.

Rasulullah Saw. sendiri pernah dipuji dengan qasidah oleh Hassan dan Ka’ab bin Zuhair. Rasulullah Saw. menunjukkan kegembiraan bahkan memberikan mantel kepada Ka’ab bin Zuhair.

Orang yg mempunyai maqam ini, antara dihina dan dipuji orang tidak akan ada bekasnya dalam hati, karena mereka tidak memandang itu semua dari makhluk, tapi mereka melihat itu semua dari Allah Ta’ala.

Syaikh Abdullah asy-Syarqawi mensyarah:

Jika orang² zuhud dipuji, mereka akan gelisah karena merasa pujian itu dari makhluk, bukan dari Allah. Mereka gelisah karena takut tertipu oleh pujian itu sehingga kedudukan mereka di sisi Allah akan hilang. Sebaliknya, jika orang² ‘arif dipuji, mereka akan senang karena merasa bahwa pujian itu dari Allah Yang Maha Haqq.

Mereka selalu hadir bersama Tuhannya dan tidak menyaksikan kecuali Dzat-Nya. Jika mereka dipuji, mereka menganggap pujian itu dari Allah, karena itu mereka senang dan bahagia. Itu yg membuat tinggi ahwal dan kedudukannya karena mereka tidak lagi menyadari dirinya sendiri. Dengan demikian, mereka tidak lagi merasa ujub dan tertipu.

Ini sesuai dengan sabda Rasulullah Saw., “Jika seorang mukmin dipuji di hadapannya, keimanan akan bertambah dalam hatinya.”

Oleh sebab itu, Syaikh Ibnu Atha’illah memuji Syaikhnya, Syaikh Abul Abbas al-Mursi, dan Beliau tetap diam. Pada dirinya, pujian itu menduduki tempat yg agung. Seperti itulah yg di alami kaum ‘arif lainnya. Para pemilik maqam ini, jika dicela dan dihina, mereka tidak akan merasa resah, kecewa, atau sakit hati karena tidak merasa bahwa celaan itu berasal dari orang yg mencelanya. Wallaahu a’lam

Al-Hikam

Mulai Perjalanan

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Buku Lain

Rekomendasi

Di sejumlah pesantren salafiyah, buku ini (Tanwir al-Qulub) biasanya dipelajari bersamaan dengan kitab-kitab fikih. Yang sedikit membedakan, kitab ini ditulis oleh seorang pelaku tarekat sekaligus mursyid dari tarekat Naqsyabandiyah.

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Sabilus Salikin

Sabilus Salikin atau Jalan Para Salik ini disusun oleh santri-santri KH. Munawir Kertosono Nganjuk dan KH. Sholeh Bahruddin Sengonagung Purwosari Pasuruan.
All articles loaded
No more articles to load

Tingkatan Alam Menurut Para Sufi

“Tingkatan Alam Menurut Para Sufi” فَإِذَا سَوَّيْتُهُۥ وَنَفَخْتُ فِيهِ مِنْ رُّوحِى فَقَعُوا لَهُۥ سٰجِدِينَ “Maka…

Islam, Iman dan Ihsan

عَنْ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَيْضاً قَالَ : بَيْنَمَا نَحْنُ جُلُوْسٌ عِنْدَ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى…

Hidup Ini Terlalu Singkat

Postingan yg indah dari Bunda Amanah: Bismillahirrahmanirrahim. “Hidup ini Terlalu Singkat” Oleh: Siti Amanah Hidup…
All articles loaded
No more articles to load

Mengenal Yang Mulia Ayahanda Guru

Sayyidi Syaikh Kadirun Yahya Muhammad Amin al-Khalidi qs.

Silsilah Kemursyidan

Dokumentasi

Download Capita Selecta

Isra' Mi'raj (Rajab)

26 Jan - 05 Feb

Ramadhan

30 Mar - 09 Apr

Hari Guru & Idul Adha

20 Jun - 30 Jun

Muharam

27 Jul - 06 Ags

Maulid Nabi

28 Sep - 08 Okt

Rutin

30 Nov - 10 Des

All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load
All articles loaded
No more articles to load

Kontak Person

Mulai perjalanan ruhani dalam bimbingan Mursyid Thariqat Naqsyabandiyah Khalidiyah, Sayyidi Syaikh Ahmad Farki al-Khalidi qs.

Abangda Teguh

Kediri, Jawa Timur

Abangda Tomas

Pangkalan Bun 

Abangda Vici

Kediri, Jawa Timur

WhatsApp
Facebook
Telegram
Twitter
Email
Print

Daftar Isi