162 Masalah Sufistik (Masalah 72):
Syaikh Ahmad bin Abubakar Basya’ban ra. bertanya: āTentang menggunjing keburukan orang lain, yg menurut Islam dinilai lebih berat dari tiga puluh kali berbuat zina. Padahal menggunjing keburukan orang lain tidak termasuk dalam salah satu dosa besar sebagaimana perbuatan zina.ā
al-‘Allamah al-Habib Abdullah bin Alawi al-Haddad ra. menjawab: āSecara lahiriyah, perbuatan menggunjing kesalahan orang lain tidak sekeji perbuatan zina yg dapat mengacaukan jalur keturunan manusia dan menimbulkan kerusakanĀ² lainnya.
Akan tetapi yg menyebabkan perbuatan zina hanyalah rangsangan nafsu seks, seperti yg ada pada binatang. Namun yg menimbulkan perbuatan menggunjing kesalahan orang lain adalah rasa dengki dan hasud kepada seorang muslim, padahal perbuatan itu termasuk perbuatan setan yg kejelekannya tiga puluh kali lebih buruk dari kejelekan binatang, sebagaimana yg telah disebutkan dalam sebuah hadits.
Di lain riwayat disebutkan, menggunjing kesalahan orang lain, nilainya lebih berat dari berzina, karena perbuatan itu merusak hak asasi manusia. Padahal menurut sebuah riwayat dikatakan, menganiaya seorang hamba satu kali dapat diambil daripadanya tujuh ratus pahala shalat yg diterima dan menganiaya hakĀ² orang lain termasuk perbuatan yg pasti akan dituntut di persidangan Allah Ta’ala.